Senin, 10 Oktober 2011

3 in 1 (mata, dewa, dan aku)


Mata air haruslah mengalir dalam dahaga air mata

Matahari janganlah tenggelam ketika hari dan mata tak bersatu

Mata hati tetaplah memandang walau hati dan mata dalan buaian

Mata kaki bertahanlah saat kaki dan mata susah bertemu

Meskipun...

Mereka menjadi dewa
Aku terpuruk di neraka
Menatap nirvana
Kabita

Aku kehilangan tahtaku
Mereka memang terlalu
Diam pun tak membantu
Teu payu

Syalalala aku bernyanyi
Beriring duka, aku menari
Senandungkan lagu agar waktu kembali
Ka mimiti

Akhirnya...

Bersama rintik itu aku menilik semua titik yang begitu antik

Dibantu sang cahaya aku memperdaya setiap raya yang teraniaya

Diiring para dentuman aku mencari kedamaian di kedalaman hati relawan

 di-post-kan pertama kali di Facebook on Saturday, 14 November 2009 at 18:09

2 komentar: